Jasa Raharja Cabang Sulsel adakan Pendidikan dan Pelatihan Pengemudi Awak Angkutan Umum Tahun 2024 di Gammara Hotel

Jasa Raharja Cabang Sulsel adakan Pendidikan dan Pelatihan Pengemudi Awak Angkutan Umum Tahun 2024 di Gammara Hotel

ARAH BARU.ID

MAKASSAR, – Jasa Raharja Sulawesi Selatan (Sulsel) melaksanakan kegiatan pendidikan dan pelatihan pengemudi angkutan umum di Gammara Hotel jalan Metro Tanjung Bunga, Kelurahan Buyang, Kecamatan Mariso, Kota Makassar, adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan bagi pengemudi sebagai wujud kolaborasi dan sinergi antar lalulintas dalam mengemban tugas dan amanah masing-masing, Jum’at (26/04/2024).

Jasa Raharja mengudang dari berbagai perusahaan bus yang berprofesi supir, diantaranya ada supir dari Litha dan supir – supir dari berbagai perusahaan Bus yang ada di Sulsel ini. Hadir sebagai peserta pelatihan dalam melaksanakan tugasnya para supir – supir ini dituntut profesional dalam menjalankan kendaraan sehingga rasa tanggung jawab terhadap penumpang mempunyai tekad yang tinggi.

Turut hadir Ditlantas Polda Sulsel yang di wakili Kasubdit Gakkum AKBP Dr. Amin Toha, S.Sos, S.H, M.H, Organda H.M Darwis Rahim, S.H., BPTD Kelas ll Sulsel Bahar S.T., M.T, Kabid Angkutan Jalan Dinas Perhubungan Provinsi Sulsel Setyawan Dwiharto Sutrisno. S.T, M.M.

Pada jumpa pers, M. Iqbal Hasanuddin S.Sos., M. Si., AWP selaku kepala Jasa Raharja Sulsel menjelaskan, bahwa berdasarkan data Demografi korban kecelakaan yang melibatkan pengguna kendaraan bus di Sulsel ini adalah urutan ke tujuh.

“Ini menjadi keprihatinan kita semua begitu banyak kecelakaan lalulintas di luar sana, kecelakaan pengemudi yang sering menyebabkan beberapa faktor, seperti kelelahannya, kecapean berlebihan, penggunaan alkohol atau obat-obatan terlarang, dan ketidakpatuhan pada rambu-rambu lalulintas. Faktor-faktor dapat dicegah dengan meningkatkan kesadaran akan bahaya serta mengikuti aturan dan regulasi yang berlaku,” jelasnya.

AKBP Dr. Amin Toha, S.Sos, S.H, M.H, juga menyampaikan, akibat kecelakaan lalulintas bisa bermacam-macam, mulai dari kendaraan sepeda motor saling bertabrakan, kecelakaan mobil, hingga kecelakaan yang melibatkan pejalan kaki.

“Faktor penyebabnya pun bisa beragam, seperti kesalahan pengemudi, kondisi jalan yang buruk, cuaca yang ekstrim, atau faktor lainnya, jadi mulai dari sekarang marilah kita tetap berhati-hati dalam berkendara,” ucapnya.

Ahmad Wildan juga menjabarkan pada ruangan pelatihan lantai dua Gammara hotel, kalau dalam pendidikan dan pelatihan pengemudi ini harus betul – betul memperhatikan apa – apa fungsi kendaraan model keluaran terbaru sebab keluaran terbaru berbeda fungsi atau penggunaan alat pengeluaran lama.

“Perhatikan secara seksama apa fungsi pada kendaraan model keluaran terbaru, sebab keluaran bus yang lama berbeda fungsinya, dan inilah kami mengadakan pelatihan untuk memberikan pemahaman para peserta pelatihan pendidikan kali ini,” ungkapnya.

(Abels Usmanji)