dr. Asad: Tetap Berkontribusi untuk Cirebon Meski Gagal Maju di Pilkada

ARAHBARU – Tiga pasangan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Cirebon telah resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cirebon untuk bertarung dalam Pilkada Serentak 2024. Mereka adalah pasangan Effendi Edo – Farida, Eti Herawati – Suhendrik, dan Dani Mardani – Fitria Pamungkaswati.

Sebelumnya, nama dr. Asad Sp.THT-KL, Direktur Rumah Sakit Permata, sempat menjadi perbincangan sebagai salah satu kandidat Walikota Cirebon. Ia melakukan berbagai sosialisasi untuk memperkenalkan dirinya kepada masyarakat, termasuk memasang billboard besar dengan foto dirinya di berbagai sudut kota.

Namun, situasi berubah ketika partai-partai politik yang semula berencana mengusungnya memutuskan untuk mendukung kandidat lain. Menerima kenyataan ini dengan lapang dada, dr. Asad menyatakan, “Mungkin ini yang terbaik buat saya dan keluarga,” pada Jumat (30/8) lalu.

Ia juga menyampaikan permintaan maaf kepada tim dan pendukungnya. “Terima kasih kepada semua tim saya di lapangan atas segala dukungan dan support-nya,” ujarnya.

Meski tidak maju di Pilkada, dr. Asad berkomitmen untuk tetap berkontribusi demi kemajuan Kota Cirebon, meskipun melalui jalur yang berbeda. Gagasan-gagasan yang telah disampaikannya kepada beberapa tokoh masyarakat dan sahabat yang kini maju sebagai calon di Pilkada tetap akan ia perjuangkan.

“Bukan maju di Pilkada, bukan berarti saya berhenti membangun kota ini. Tujuan mulia semua manusia adalah memberikan yang terbaik kepada orang lain. Caranya saja yang berbeda, dan kebetulan saya akan mewujudkannya melalui jalur profesi sebagai seorang dokter,” pungkas dr. Asad.(dms)

Spread the love

BACA JUGA :  Kota Cirebon Butuh Pemimpin Berjiwa Entrepreneur, Oki - SBH Bisa Saling Melengkapi

Mungkin Anda juga menyukai